Sabtu, 05 November 2011

Islam dan Hak-hak Reproduksi Perempuan, (Muqadimah)

0 komentar
"Asalamualaikum....Asalamualaikum.." Sudah dua kali Sarah mengucap salam sambil mengetuk pintu, tapi rupanya belum juga ada yang mendengar. "Asalamualaikum," sekali lagi sambil meninggikan suaranya.
"Alaikum salam," terdengar sahutan nyonya rumah dari dalam dan agak tergopoh-gopoh membukakan pintu. "Eh, dik Sarah, ayo masuk. Maaf saya sedang di belakang, maklum lagi banyak Pe-Er nih." Nyai Nafisah, sang nyonya rumah itu, mengajak Sarah masuk. "Ayo langsung aja ke dalam," ajaknya ramah.

Leave a Reply

Label